Taman Nasional Alas Purwo Banyuwangi

Taman nasional alas purwo merupakan salah satu tempat perlindungan berbagai macam hewan dan tumbuhan khas di banyuwangi, siapa yang tidak kenal dengan tempat istimewa dan indah yang satu ini. Ibarat surga dunia yang terhempaskan di dunia, jadi kita bisa melihat keindahan surga yang ada di bumi sini.

Kebanyakan warga setempat mempercayai kesan keramatnya yang begitu kental, menjadikan beberapa orang yang mendengarnya meras begitu angker, misteri dan mistis. Padahal, di balik itu semua terkandung kekayaan pemandangan yang menakjubkan, surga bagi para wisatawan, lokal maupun asing.

Saat kalian sudah selesai berkunjung ke hutan de djawatan banyuwangi, yang masih sama menghadirkan pemandangan alam sangat bagus. Bahkan masyarakat luas menyebutnya sebagai salah satu hutan yang mirip dengan fil di the lord of the ring. Tentuny akan membuat kalian menjadi banyak pilihan bukan saat mengunjungi banyuwangi untuk berlibur.

Jangan sampai terkekang oleh waktu saja, dan merasa selalu tidak bisa pergi liburan karena waktu yang tidak mengizinkan. Padahal jika kalian meniatkan bisa saja pergi berlibur, apalagi suasana nya semakin lengkap bila berlibur bersama keluarga.

Akan banyak hal-hal yang akan kami bahas disini tentang Alas Purwo. Tempat para petapa menghabiskan banyak waktunya untuk mencari hal-hal ghaib atau ketenangan jiwa. Bagi para wisatawan, hal itu malah cenderung menjadi daya tarik tersendiri.

Dimulai dari lokasi wisata, harga tiket masuk, hingga lainnya. Sehingga kalian pun tertarik untuk mengunjungi tempat penuh keistimewaan yang ada di banyuwangi ini.

Lokasi Taman Nasional Alas Purwo

Berlokasi tepat di Jl. Brawijaya No.20, Kebalenan, Kec. Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur 68417. Akses lokasinya pun sangat mudah untuk dijangkau, jadi kalian sebagai warga luar banyuwangi pun sangat memungkinkan untuk berkunjung ke sini.

Taman Nasional Alas Purwo berlokasi secara administratif masuk dalam wilayah 2 Kecamatan, yaitu di Kecamatan Tegaldlimo dan Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Karena letaknya memang berada dalam dua kecamatan tersebut.

Nah, pada artikel ini juga kami ingin memberikan sedikit rute yang bisa kalian lewati jika ingni berkunjung ke sini. Sudah sepantasnya sebagai tour guide online Anda, kami ingin memberikan cukup banyak informasi menarik agar dapat membantu traveler dalam mengakses lokasinya.

Bila kalian dari arah Banyuwangi, kalian bisa ambil jalur Banyuwangi – Rogojampi – Srono – Muncar – Tegaldlimo. Setelah sampai di Tegaldlimo, 10 km lagi, kalian akan menemukan pos Rawabendo, yang merupakan gerbang utama Taman Nasional Alas Purwo.

Bila kalian datang dari arah jember, kalian harus menuju kearah Genteng yang jaraknya sekitar 65 km. Setelah itu menuju Tegaldilmo melalui Srono. Kalau nggak gitu kalian bisa lewat Cluring ataupun Jajag. Jarak dari banyuwangi ke taman nasional alas purwo pun cukup jauh, setidaknya membutuhkan waktu 2 jam lebih. Wajar saja, karena letaknya masuk ke dalam perhutanan.

Ohya, jika kalian masih bingung terkait rute yang sudah kami berkan. Kami juga akan memberikan titik kordinat menuju taman nasional alas purwo juga nih, tujuan kami sebagai tour guide online pun agar kalian tidak kesasar saat perjalanan, untuk lebih jelasnya bisa langsung lihat maps di bawah ini.

Gimana nih, seberapa jauh jaraknya dari rumah kalian? Jangan lupa ya untuk berkunjung ke sini kalau lokasinya dekatan. Sebagai informasi tambahan juga nih, untuk menuju ke sini disarankan untuk menggunakan kendaraan pribadi saja ya, mengingat lokasinya yang cukup jauh dan susah akses dari kendaraan umum.

Harga Tiket Masuk Taman Nasional Alas Purwo

Selanjutnya, kurang lengkap bila kita tidak membahas terkait harga tiket masuknya ke taman nasional yang di banyuwangi ini. Setiap pengunjung yang ingin masuk ke sini, cukup sediakan uang 15rb rupiah saja nih, harganya tidak terlalu mahal dan sangat worth it untuk berkunjung ke sini bersama keluarga.

Sedangkan bagi warga negara asing atau mancanegara, harga tiket masuk yang harus dikeluarkan sekitar 150rb saja nih. Perbandingan nya sangat jauh ya, setara 10 kali lipat. Tetapi hal itu sangat wajar menurut kami, mengingat warga luar harus membayar lebih dengan apa yang dihadirkan oleh banyuwangi.

Sebagai informasi tambahan Lokasi Alas Purwo berada di perlintasan jalur antara Banyuwangi dan Situbondo. Area seluas 43.420 hektare ini sudah menjadi taman nasional sejak tahun 1992 yang diresmikan oleh Kementrian Kehutanan dengan nama resmi, “Taman Nasional Alas Purwo”.

Untuk jam oprasional nya pun cukup panjang nih, mulai dari pukul 07.30 WIB hingga pukul 16.30 WIB. Kalau di daerah timur, jam tutup nya tersebut sudah terlihat cukup gelap langit nya. Mengingat perbedaan waktu solat magrib antara wilayah timur dan barat terdapat perbedaan.

Lalu, taman alas purwo ini hanya buka di hari senin sampai jumat saja ya. Kalau kalian berkunjung ke sini di hari weekend mungkin tidak akan dilayani, karena hari weekend waktunya pihak pengelola untuk proses maintenance atau bersih bersih sekitaran taman.

Jika kalian melihat ada yang menginap atau bahkan pulang nya sampai malam hari, tidak perlu heran ya. Karena di sana pun terdapat tempat ibadah untuk umat hindu, tentunya mereka sudah meminta izin ke pihak pengelola terlebih dahulu untuk pulang telat atau bahkan menginap.

Wahana Taman Nasional Alas Purwo

Tentunya hal yang menjadi daya tarik wisatawan berkunjung ke sini karena adanya beberapa wahana yang terdapat di sini. Untuk lebih detailnya bisa kalian simak beberapa ulasan di bawah ini.

Savana Sadengan

Di lokasi ini, kalian bisa menikmati pemandangan alam bebas lengkap dengan kawanan banteng, rusa dan burung merak. Kalian bakalan setuju jika aku mengatakan wisata di lokasi ini terasa bersavari di Savana Afrika, bahkan dapat tambahan burung meraknya.

Agar kalian menikmati keindahan padang savana dengan lebih maksimal, pengelola membangun sebuah menara pandang tiga lantai. Dari atas menara pandang ini kalian tentu bisa menikmati savana dengan sudut pandang yang lebih luas.

Pura Giri Selaka

Seperti pada paragraf di atas yang telah kami sebutkan, bahwa di taman nasional ini juga terdapat tempat ibadah umat hindu, jadi tidak heran bila ada beberapa pengunjung yang pulang telat atau bahkan menginap.

Sejarah pura ini konon katanya adalah peninggalan kerajaan Majapahit yang ditemukan tidak sengaja oleh warga sekitar Alas Purwo tahun 1967 dan mulai digunakan untuk kegiatan keagamaan pada tahun 1968.

Upacara yang dilakukan di tempat ini adalah upaca pagerwesi yang dilakukan setiap 210 hari sekali. Upacara pager wesi adalah upacara yang menyelamati ilmu pengetahuan yang diturunkan oleh para dewa dari ancaman raksasa yang memangsa.

Hutan Mangrove Bedul

Di Taman Nasional Alas Purwo, kalian bisa menemukan hutan Mangrove terluas di Jawa, yaitu Hutan Mangrove Bedul. Hutan yang masih sangat alami ini, bakalan menawarankan beribu keindahan yang tak terkira.

Kawsaan ini menjadi tempat mencari makan dan berkembang biak beberapa jenis burung air (bangau tong-tong, raja udang, pecuk ular, trinil, dan lain-lain) serta jenis burung berpindah lokasi.

Nah, setelah membaca dari ulasan di atas. Apakah kalian sudah mulai tertarik untuk mengunjungi taman nasional alas purwo? Semoga bisa menambah wawasan kalian ya dan membuat Anda lebih melestarikan tempat wisata di Indonesia, selamat berlibur dan jaga kesehatan!

FAQ